Kamu selalu mengeluhkan padatnya pekerjaan sehingga kamu tak punya waktu untuk menulis dan menyelesaikan karyamu. Memangnya berapakah waktu yang kamu…
pandemi

Sebuah Jurnal: Maaf, Bu Tejo! Aku Gagal Menjadi Orang yang Solutif
She eyes me like a pisces when I am weak.I’ve been locked inside your heart-shaped box for weeks.I’ve been drawn…

Jurnal Pagi: Kerinduan Yang Sempurna
Pagi benar-benar dingin, aku sudah lari sejauh 3km dan kembali lagi sehingga total jarak tempuhnya 6km, tetapi tak ada keringat…
Jurnal Siang: Apa Yang Kamu Pelajari Selama Pandemi?
Matahari telah naik ketika aku duduk di tahta kebesarnku. Di hari lebaran yang keempat ini aku sudah kembali bekerja, bekerja…
Jurnal Pagi: Menjadi Damai karena Menerima Keadaan dengan Ikhlas dan Merelakan Semua yang Terjadi
Berhenti membeli buku baru, sebuah kalimat tak lengkap yang sering bergema dan berulang-ulang dalam kepalaku. Sebuah hal yang masih sulit…