Skip to content

Desa Hujan

Sebuah catatan sebagai pengingat

  • Home
  • Contact Us
  • Welcome
  • Jurnal Pagi

kemanusiaan

Sebuah Jurnal: Maaf, Bu Tejo! Aku Gagal Menjadi Orang yang Solutif
Menulis Bebas

Sebuah Jurnal: Maaf, Bu Tejo! Aku Gagal Menjadi Orang yang Solutif

She eyes me like a pisces when I am weak.I’ve been locked inside your heart-shaped box for weeks.I’ve been drawn…

jejakandi2 September 202019 June 2022
Jurnal Pagi: Yang Lebih Penting Daripada Disrupsi Adalah Kemanusiaan
Menulis Bebas

Jurnal Pagi: Yang Lebih Penting Daripada Disrupsi Adalah Kemanusiaan

Aku sudah sering bilang sebelumnya, di tangan yang tepat teknologi dapat memberikan nilai tambah dan kebermanfaatan pada suatu benda atau…

jejakandi8 June 202030 June 2022
Jurnal

Jurnal Pagi: Solidaritas Itu Tak Akan Pernah Hilang

Di wilayah yang sering dilanda bencana seperti Indonesia, solidaritas tak akan pernah hilang. Itu adalah sebuah hal yang harus kita…

jejakandi22 May 2020

Recent Posts

  • Bagaimana Jika Aku Gagal Menjawab atau Memahami Pertanyaan “Apakah Alam Semesta Itu Qadim (azali) atau Hudus (baru)?”
  • Kebahagiaan Terletak di Dalam Keputusan yang Kita Buat
  • Islamisasi Pusat Kesadaran Manusia
  • Tetapi Dunia Tak…
  • 3 Metode Membaca Yang Bisa Membuat Gaya Membacamu Lebih Variatif.

Recent Comments

  • andyriyan on Liebster Award 2020: Thank You Tia, Ayu Frani & Arin
  • Maria Frani Ayu on Liebster Award 2020: Thank You Tia, Ayu Frani & Arin
  • andyriyan on Jurnal Pagi: Aneh! Jutaan Orang Waras Tunduk Pada Segelintir Orang Gila
  • Dedi Dwitagama on Jurnal Pagi: Aneh! Jutaan Orang Waras Tunduk Pada Segelintir Orang Gila
  • jejakandi on Jurnal Pagi: Menjadi Damai karena Menerima Keadaan dengan Ikhlas dan Merelakan Semua yang Terjadi
  • Instagram
  • Twitter
  • Facebook
  • WordPress
HK4b3ib.md.jpg
Proudly powered by WordPress | Theme: Justread by GretaThemes.